Perpustakaan ramah anak di sekolah tampaknya jadi solusi untuk meningkatkan literasi atau kemampuan baca anak-anak. Karena dari study baseline, kemampuan membaca murid SD kelas 2 dan 3 di Papua masih sangat rendah. Karenanya, UNICEF-DFAT didukung Dinas Pendidikan Dasar dan Kebudayaan (Dispendasbud) Mimika menggelar pelatihan untuk sekolah sasarannya dari tiga kabupaten yaitu Mimika, Jayawijaya dan Biak. Pelatihan dilaksanakan di Hotel Horison Ultima Timika, 11-12 September 2017.
Pelatihan diselenggarakan UNICEF melalui mitranya, Yayasan Pembangunan Pendidikan dan Kesehatan Papua (YP2KP). Pemberi materi adalah Yayasan Literasi Anak Indonesia (YLAI) dari Bali. Pelatihan dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Mimika, Ausilius You, Senin (11/9).
- Detail
- Ditulis oleh YP2KP
- Kategori: Kegiatan
Selengkapnya: YP2KP Fasilitasi Pelatihan Manajemen Perpustakaan Ramah Anak
Wakil Bupati (Wabup) Mimika, Yohanis Bassang begitu mengapresiasi program literasi besutan UNICEF-YP2KP bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Dasar dan Kebudayaan Mimika. Apresiasi diberikan Wabup Bassang lantaran program tersebut berhasil meningkatkan kemampuan membaca anak-anak sekolah di Mimika.
Wabup Bassang bahkan berharap, ke depannya program yang telah berjalan sejak tahun 2015 tersebut dapat terus dilanjutkan dengan baik. Khususnya dalam implementasi di sekolah-sekolah yang menjadi sasaran sehingga memiliki dedikasi yang tinggi akan pendidikan di Mimika.
- Detail
- Ditulis oleh YP2KP
- Kategori: Kegiatan
Selengkapnya: Wabup Mimika Apresiasi Program Literasi UNICEF
UNICEF didukung Yayasan Pembangunan dan Pendidikan Kesehatan Papua (YP2KP) bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Dasar dan Kebudayaan (Dispendasbud) Mimika memberi pelatihan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) dan revitalisasi komite sekolah pada 20 sekolah binaannya. Pelatihan tersebut diselenggarakan selama lima hari, sejak Senin (7/8/2017) hingga Jumat (11/8/2017) di Hotel Serayu.
Konsultan MBS UNICEF Papua, Hendro Yudi hadir langsung untuk memberi pelatihan dan pendampingan. Selain itu, pelatihan dihadiri pula Pengawas SD Dispendasbud Mimika, Rosihan Ahmad. Selain 20 sekolah binaan UNICEF, ada dua sekolah yang juga ikut pelatihan, yaitu SD Efata, SD Inpres Kwamki Narama.
- Detail
- Ditulis oleh YP2KP
- Kategori: Kegiatan
Halaman 8 dari 12