SD YPPK Santo Rafael Kaugapu bersama Unicef melalui Yayasan Pembangunan Pendidikan dan Kesehatan Papua (YP2KP) dan Yayasan Literasi Anak meresmikan Perpustakaan Ramah Anak di SD YPPK Santo Rafael di Kampung Kaugapu, Senin (6/11). Perpustakaan ini didirikan  menggunakan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) 2017 untuk pendidikan dan pengembangan perpustakaan.

Kepala Sekolah  (Kepsek) SD YPPK Santo Rafael Kaugapu, Rika Lefteuw SPd dalam sambutnyan mengucapkan terima kasih kepada Unicef yang telah mendukung berdirinya perpustakaan ini sebagai percontohan untuk sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Mimika. Rika cukup  menyadari kekurangan yang dimiliki oleh sekolahnya, namun pihaknya tidak menurunkan semangat pengurus sekolah untuk berusaha menjadi yang terbaik.

Dinas Pendidikan Dasar dan Kebudayan Kabupaten (Dispendasabud) Mimika dan Unicef Papua melalui Yayasan Pembangunan Pendidikan  dan Kesehatan Papua (YP2KP) sebagai mitra pelaksana program literasi melakukan monitoring bersama ke sekolah sasaran program di Distrik Amar tepatnya di sekolah SD YPPK Santo Fransiskus Xaverius, Amar, Distrik Amar, pada Sabtu (4/11).

Adapun tim monitoring semua kelas di SD YPPK Santo Fransiskus Xaverius Amar yang ikut dalam kunjungan tersebut, Pengawas SD Dispendasbud sebanyak tiga orang yakni, Koordinator Pengawas, Petrus Pedro Nong Wawa, Pengawas SD, Roma Panjaitan, Pengawas SD, Petrus Selarubun, Kepala Biro Pendidikan Lemasko, Sabinus Bokeyau dan Kasubdit Bappeda Mimika Vinsen Apoka dan Fasilitator Community Progam Literasi YP2KP, Thomas Lamatapo.

 

Perpustakaan Ramah Anak yang diberi nama Gemar Membaca Menjadi Pintar (Gempita) di SDI Timika IX resmi dibuka, Selasa (7/11). Perpustakaan tersebut berdiri atas kerjasama antara SDI Timika IX Wangirja SP 9 dengan Unicef melalui Yayasan Pembangunan Pendidikan dan Kesehatan Papua (YP2KP) dan Yayasan Literasi Anak Indonesia (YLAI). 

Perpustakaan ramah anak ini dibangun menggunakan anggaran yang berasal sumbangan sukarela orang tua murid, bantuan dari Komite Sekolah dan Dana Desa pemerintahan kampung Wangirja, SP 9. Untuk operasionalnya, perpustakaan mendapat dukungan dan pendampingan dari YP2KP dan YLAI.